Teman-Teman ada yang ingin tahu tentang Tari Payung? Untuk tugas sekolah, misalnya? Saya punya artikel tentang Tari Payung, semoga bermanfaat.
TARI PAYUNG
Tari
Payung adalah salah satu tari klasik dari Daerah Minangkabau, Sumatera Barat. Tarian
ini merupakan tari yang bertema pergaulan, sehingga dibawakan secara
berpasang-pasangan. Tari ini menggambarkan kasih sayang seorang kekasih yang dilambangkan
dengan melindungi dengan payungnya. Saratnya unsur kasih sayang dalam tari
payung menjadikan tarian ini sering dipertunjukan dalam acara pernikahan,
utamanya pernikahan yang menggunakan adat Minang. Tentunya jumlah penari yang
membawakan tarian ini selalu berjumlah genap.
SEJARAH
TARI PAYUNG
Tari payung muncul pertama kali di daerah Minangkabau,
tempat budaya Sumatera Barat
banyak berakar dan tidak diketahui siapa penciptanya.
Saat
ini tari payung telah mengalami banyak perubahan baik dalam segi kreografinya
maupaun dalam segi fungsi tari payung sebagai seni ritual dan dikembangkan oleh
seniman-seniman tari terutama di Sumatra Barat. Namun perkembangan tersebut
tetap pada jalur – jalur yang sesuai dengan nilai – nilai yang berlaku dalam
adat Minang, sehingga tidak menimbulkan konflik dan merusak sistem sosial
Minang. Misalnya,
Dahulu tari payung menjadi salah
satu pelengkap ritual adat di Minangkabau.
Sekarang, setelah mendapat pengaruh seni modern, tari payung menjadi
pertunjukkan seni gerak dan tari populer yang tetap mengusung budaya nenek
moyangnya.
ARTI DAN SIMBOL TARIAN
Tarian ini menggunakan alat bantu berupa payung yang mewakili
arti perlindungan dari seorang pria pada kekasihnya. Sang wanita menggunakan
selendang yang merupakan simbol kesiapannya dalam membina rumah tangga kelak
dengan kekasihnya. Rasa kasih sayang yang dimiliki oleh pasangan kekasih
tersebut juga digambarkan dalam gerakan tarian yang harmonis. Meskipun dalam
tari payung penari akan berganti pasangan, itu bukanlah pertanda ketidaksetiaan
pasangan tersebut. Itu hanyalah sebuah kreasi dari koreografi yang ditampilkan
dalam pertunjukan tari payung.
KOSTUM
TARI PAYUNG
Karena
pada dasarnya pasangan dalam tari payung hanya sepasang kekasih, ini dilambangkan
dari kostum yang digunakan oleh masing – masing penari wanita dan pria tidak
memiliki perbedaan.
Sebagai gambaran intinya, si penari wanita menggunakan selendang serta songket
khas Padang. Baik penari wanita maupun prianya sama-sama mengenakan payung.
RAGAM GERAK
Ragam gerak dalam tari payung tidak terlalu terpaku dengan aturan – aturan
tertentu. Dalam tarian ini hanya mengutamakan keserasian antara payung dengan
selendang yang dibawakan oleh penarinya. Hal yang khas tersebut kebanyakan
sudah dimodifikasi sedemikian rupa dengan mengandalkan unsur keindahan yang
ada.
MUSIK PENGIRING
Musik yang digunakan untuk mengiringi tarian ini umumnya menggunakan alat alat
musik seperti gong, akordion, gendang, rebana, dan gamelan khas padang. Keunikan
dari tarian ini adalah nada yang terbentuk hampir mirip dengan musik – musik
melayu.
Musik
yang mengiringi tari payung biasanya dimulai dengan aluanan yang pelan kemudian
meningkat menjadi lebih cepat dan makin cepat namun tetap sangat dinamis.
Sedangkan lagu
yang digunakan untuk mengiringi tari payung merupakan lagu dengan syair yang
menggambarkan suasana bulan madu sepasang suami istri di Sungai Tanang.
Pengambilan nama
ini sesuai dengan judul lagunya Berbendi – bendi ke Sungai Tanang.